Jakarta (ANTARA News) - PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) sedang melakukan penjajakan untuk mengakuisisi perusahaan telekomunikasi milik pemerintah Iran. "Telkom siap menjadi mitra strategis. Besarnya belum pasti, akan tetapi jika mereka (Iran) mau lepas hingga 20 persen, tidak tertutup kemungkinan kita akan berpartisipasi," kata Komisaris Utama Tanri Abeng di Jakarta, Senin. Telkom akan masuk melalui PT Telkom Internasional Indonesia (TII), anak perusahaan Telkom yang tugasnya mengakuisisi perusahaan sektor telekomunikasi maupun jasa informasi dan teknologi (TI) di tingkat internasional. Selama ini TII telah masuk ke sejumlah negara sebagai konsultan dalam mengembangkan perusahaan telekomunikasi seperti Ekuador dan sejumlah negara di kawasan Timur Tengah. "Pembentukan TII merupakan bagian dari strategi perusahaan untuk "go international" dalam meningkatkan pertumbuhan pendapatan non organaik perusahaan," tegas Tanri. Keputusan memasuki Iran sekarang adalah waktu yang tepat karena hubungan kedua negara sangatr baik, meseki begitu manajemen Telkom tidak bersedia menyebutkan nilai investasi yang akan disiapkan untuk akuisisi itu. Tanri hanya menjelaskan, dana yang dialokasikan merupakan bagian dari dana internal perseroan. "Investasi harus merupakan kesepakatan dua pihak, tetapi tetap dilakukan secara hati-hati karena nilainya cukup besar," tegas Tanri. (*)
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2008
