Beijing (ANTARA) - Sedikitnya 14 pekerja tambang tewas dan dua lainnya terperangkap di bawah tanah saat tambang batu bara di Provinsi Guizhou, China, meledak pada Selasa dini hari.
Pemerintah daerah setempat sebagaimana dikutip media resmi China menyebutkan bahwa ledakan di Tambang Batu Bara Guanglong di Kabupaten Anlong, Provinsi Guizhou, terjadi pada pukul 01.30 waktu setempat (00.30 WIB).
Pada saat peristiwa terjadi di pertambangan batu bara wilayah baratdaya daratan China itu, sebanyak 23 pekerja tambang sedang melakukan aktivitas rutin di bawah tanah.
Tujuh pekerja berhasil ditarik dari lokasi kejadian dalam keadaan selamat, namun 14 lainnya tewas dan dua orang lagi masih terjebak di dalam tanah.
Petugas kegawatdaruratan sampai saat ini masih berupaya menyelamatkan dua korban yang terjebak itu.
Sementara penyelidikan atas ledakan tersebut terus dilakukan guna mencari faktor penyebabnya.
Baca juga: Aktivitas tambang membuat tanah retak di Limapuluh Kota
Baca juga: Empat orang tewas setelah batu jatuh menutup tambang emas Afsel
Baca juga: Pekerja tambang ditemukan tewas setelah tertimbun sekitar empat jam
Pewarta: M. Irfan Ilmie
Editor: Fardah Assegaf
Copyright © ANTARA 2019