Bursa saham Australia melambung, Indeks ASX 200 dibuka naik 49,90 poin

Federal Reserve AS untuk menyuntikkan likuiditas selama akhir tahun, mengangkat saham dan komoditas pada Jumat malam

Sydney (ANTARA) - Bursa saham Australia melonjak pada awal perdagangan Senin, dengan semua sektor cenderung lebih tinggi dan perawatan kesehatan memimpin kenaikan.

Pada pukul 10.30 waktu setempat, indeks acuan S&P/ASX 200 naik 49,90 poin atau 0,73 persen menjadi 6.789,10 poin, sedangkan Indeks All Ordinaries yang lebih luas naik 47,80 poin atau 0,70 persen pada 6.892,40 poin.

Momentum positif berlanjut pada Jumat (20/12/2019) ketika kekuatan pasar internasional melihat lonjakan saham lokal.

"Kombinasi dari kesepakatan perdagangan yang diumumkan antara China dan AS, dan komitmen dari Federal Reserve AS untuk menyuntikkan likuiditas selama akhir tahun, mengangkat saham dan komoditas pada Jumat malam (20/12/2019)," kata Kepala Strategi Pasar CMC Markets, Michael McCarthy.

"Meskipun kesepakatan perdagangan rendah karena komitmen nyata, penghapusan ancaman kenaikan tarif telah mengangkat kepercayaan investor."

Sektor perawatan kesehatan memimpin kenaikan pada Senin, dengan keuangan, teknologi, dan sumber daya menawarkan dukungan kuat.

Di sektor keuangan, bank-bank besar Australia menguat dengan Commonwealth Bank naik 1,02 persen, National Australia Bank naik 0,92 persen, Westpac Bank naik 0,98 persen dan ANZ naik 0,93 persen.

Saham-saham pertambangan meningkat dengan BHP naik 0,98 persen, Rio Tinto naik 0,63 persen, Fortescue Metals naik 0,47 persen dan penambang emas Newcrest naik 1,46 persen.

Produsen-produsen minyak dan gas juga terangkat dengan Oil Search naik 0,34 persen, Santos naik 1,46 persen, dan Woodside Petroleum naik 0,84 persen.

Supermarket terbesar Australia menguat dengan Coles naik 0,73 persen dan Woolworths naik 0,21 persen.

Sementara raksasa telekomunikasi Telstra terangkat 0,55 persen, operator nasional Qantas bertambah 0,28 persen dan perusahaan biomedis CSL naik 1,21 persen.