"Kita berharap milenial menjadi pemilik masa depan bangsa tidak terlampau alergi kepada politik," katanya, saat acara "Milenial Fest 2019" di Balai Sarbini, Jakarta, Sabtu.
Baca juga: Airlangga: Dinamika Munas berbeda setelah mundurnya Bamsoet
Baca juga: Di hadapan Presiden, Airlangga Hartarto puji Bamsoet
Baca juga: Politisi Golkar: Secara etika Bamsoet harusnya lepas jabatan Ketua MPR
Politikus Partai Golkar itu mendorong dan mengajak generasi milenial untuk paham dan melek politik.
Ia mengapresiasi cukup banyak generasi muda yang terpilih sebagai anggota DPR-DPD-MPR RI sehingga bisa sekaligus belajar tentang berpolitik.
"Ya, mereka dapat belajar dari seniornya," katanya.
Senada, anggota DPR RI Puteri Anetta Komarudin mengajak generasi muda untuk membangun politik yang berintegritas.
"Generasi muda tidak boleh anti terhadap politik karena politik. Kita hanya bisa berubah kalau orang-orang profesional, berintegritas, dan mau bekerja mengabdi kepada masyarakat ada di parlemen," katanya.
Kepada generasi milenial, sosok 24 tahun kelahiran Bandung, 21 Agustus 1993 itu mengingatkan agar tidak boleh membenarkan hal yang biasa, tetapi harus membiasakan hal yang benar.
"Temen-temen yang mau masuk politik takut di-'bully' temen-temennya, dikatain, jangan takut," tegas Putri.
Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2019