Amerika Serikat melalukan uji coba pada Kamis. Washington secara resmi keluar dari pakta INF 1987 dengan Rusia pada Agustus setelah memastikan bahwa Moskow melanggar perjanjian tersebut, tuduhan yang dibantah oleh Kremlin.
Baca juga: Rusia tak punya rencana pasang rudal baru jika AS juga tidak
"Uji coba itu membuat kami khawatir. Tentu saja kami akan mempertimbangkan ini," kata Vladimir Ermakov, Kepala Departemen Kendali Senjata dan Non-proliferasi Kementerian Luar Negeri.
Baca juga: AS, Rusia akan rundingkan pembatasan senjata nuklir
Ini merupakan uji coba kedua oleh Amerika Serikat, yang akan dilarang dalam pakta INF dan juga membuat pakta kendali senjata nuklir utama lainnya antara Rusia dam Amerika Serikat dipertanyakan.
New START, pakta kontrol senjata nuklir utama yang tersisa antar kedua negara, akan habis masa waktunya pada Februari 2021 dan Moskow telah memperingatkan tidak cukup waktu untuk merundingkan penggantinya.
Sumber: Reuters
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Mohamad Anthoni
Copyright © ANTARA 2019