Makassar (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan terus fokus merampungkan sejumlah jalan terisolir di daerah termasuk jalan Parigi-Bungoro yang menghubungkan tiga kabupaten yakni Kabupaten Pangkep, Barru dan Bone.
Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman telah turun langsung meninjau progres pembangunan jalan Parigi-Bungoro dan jembatan Samaenre di wilayah terisolir yang begitu dibutuhkan masyarakat.
"Alhamdulillah jembatan Samaenre wilayah pedalaman terisolir segitiga Pangkep-Barru-Bone sudah bisa dilewati dengan roda empat, kami menyisir wilayah terisolir Pangkep perbatasan Barru-Bone,"jelas Andi Sudirman dalam keterangannya di Makassar, Kamis.
Wagub Andi Sudirman mengatakan cukup banyak warga yang menghuni jalanan sepanjang 50 kilometer di wilayah terisolir ini.
Andi Sudirman menyebutkan, akses jalan Prigi-Bungoro telah dapat diakses oleh kendaraan roda empat hingga truk pengangkut hasil pertanian.
"Saat ini setelah jalan dapat diakses, banyak truk keluar masuk membawa hasil pertanian," terangnya.
Ditargetkan pada 2019 pembukaan lahan dan gravel road (pengerasan), saat ini proses pengaspalan jalan sepanjang 13 kilometer dari total 19,9 kilometer.
"Jalan ini selain menghemat waktu tempuh, juga lebih efektif dan aman,"sebutnya.
Baca juga: Gubernur Sulsel janji masalah jalan tuntas tiga tahun
Baca juga: Kementerian PUPR alokasikan Rp1 triliun jalan Luwu Raya dan Toraja
Baca juga: Gubernur: Jalan Seko baru bisa diakses kendaraan roda empat 2020
Andi Sudirman mengatakan, pembangunan Jalan Parigi-Bungoro merupakan momentum kebangkitan infrastruktur Sulawesi Selatan.
"Ini momentum untuk kebangkitan infrastruktur Sulawesi Selatan. Begitu jalanan bagus, pertumbuhan ekonomi pasti akan meningkat,"sebutnya.
"Apalagi daerah-daerah sini memiliki banyak potensi, baik pariwisata, kerajinan, kuliner, itu yang akan membuat lokasi ini banyak dikunjungi," tutup Andi Sudirman Sulaiman.
Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2019
