Washington, (ANTARA News)- Amerika Serikat menyambut baik pembukaan hubungan diplomatik secara resmi Suriah dengan Lebanon, Selasa waktu setempat atau Rabu waktu Indonesia.
Jurubicara Deplu AS Sean McCormack mengatakan dua negara bertetangga itu masih harus menetapkan perbatasan-perbatasan resmi. Ia juga mengingatkan " tindak tanduk setelah pembukaan kedubes-kedubes ini dan penjalinan hubungan diplomatik itu juga adalah masalah-masalah."
Presiden Suriah Bashar al Assad mengeluarkan satu keputusan Selasa menjalin hubungan diplomatik dan mengumumkan rencana-rencana untuk membuka kedubes di Beirut dan pertukaran dubes-dubes, demikian diwartakan AFP.
Suriah tidak memiliki hubungan diplomatik resmi dengan Lebanon sejak kedua negara memperoleh kemerdekaan dari Prancis lebih dari 60 tahun lalu.
Pendudukan Suriah selama 30 tahun atas Lebanon berakhir tahun 2005 setelah tekanan internasional pimpinan AS terhadap Damaskus yang terpaksa menarik pasukannya beberapa bulan setelah pembunuhan mantan PM Lebanon Rafik Hariri.
Suriah dituduh terlibat dalam pembunuhan Hariri dan tokoh-tokoh penting lainnya di Lebanon yang menentang kehadiran pasukan Suriah di negara itu.(*)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2008