Manila (ANTARA News) - Presiden Filipina, Gloria Macapagal Arroyo mengatakan, Rabu, negara-negara Asia Tenggara dan mitra dialog mereka telah sepakat membentuk dana likuiditas "siaga" untuk kawasan itu. Arroyo mengatakan Bank Dunia telah berkomitmen untuk menyediakan dana awal sebesar 10 miliar dolar AS sebagai kontribusi pada fasilitas tersebut. Wanita presiden itu mengatakan dia berharap lembaga multilateral lain dapat berkontribusi pada fasilitas itu, guna melindungi kawasan dari kerusakan akibat krisis keuangan global. "Fasilitas tersebut dapat digunakan untuk pembelian apa yang disebut para bankir sebagai aset beracun dan merekapitalisasi lembaga-lembaga keuangan serta perusahaan-perusahaan swasta yang bermasalah," katanya, sebagaimana dilaporkan Reuters. Selain Filipina, ASEAN terdiri dari Indonesia, Thailand, Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, Vietnam, Myanmar, Kamboja dan Laos. ASEAN plus tiga, yakni China, Jepang dan Korea Selatan, merupakan mitra dialog organisasi kawasan itu. (*)

Copyright © ANTARA 2008