Jakarta, (ANTARA News) - Komisi III DPR (bidang hukum) di Gedung DPR Jakarta, Rabu, melanjutkan kembali uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) terhadap enam kandidat hakim agung. Dalam proses uji kelayakan yang dipimpin Ketua Komisi III Trimedya Panjaitan (PDIP) itu, kandidat yang diuji adalah Wakil Ketua PTUN Surabaya Barita Siringo-Ringo, dosen FH Universtas Islam Indonesia Yogyakarta Rusli Muhammad, Ketua Pengadilan Tinggi Bengkulu Soemarno dan Wakil Ketua PT Palangkaraya Sugeng Akhmad Judhi. Dua nama lainnya adalah Wakil Ketua PT DKI Jakarta Suwardi dan Ketua PTUN Surabaya Sudarto Radyosuwarno. Uji kelayakan itu merupakan kelanjutan dari proses rekrutmen di DPR, yang sebelumnya para calon diwajibkan membuat makalah mengenai visi dan misi sebagai kandidat agung. Sebelumnya , sebanyak 10 nama calon hakim agung telah diuji di Komisi III dan pada Kamis (16/10), Komisi III akan menuntaskan dua nama lagi untuk diuji kepatutan dan kelayakannya, yakni terhadap Ketua Komisi Pengawas Persaingan Usaha Syamsul Ma`arif dan Guru Besar FH Universitas Andalas Padang Prof Dr Takdir Rahmadi. Enam nama calon hasil fit and proper test itu akan direkomendasikan DPR kepada pemerintah untuk selanjutnya dilantik sebagai hakim agung menggantikan sejumlah hakim agung yang memasuki masa pensiunnya, termasuk Ketua MA Prof Bagir Manan.(*)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2008