Kuala Lumpur, (ANTARA News) - Perdana Menteri Malaysia Abdullah Badawi, Selasa sore, mengumumkan penurunan harga BBM (bahan bakar minyak) dan berlaku mulai Rabu 15 Oktober 2008. Hal itu menjadikan Malaysia tiga kali menurunkan harga minyak sejak kenaikan yang tinggi pada 5 Juni 2008. "Harga bensin (Ron = oktan 97) turun 15 sen ringgit (Rp400) dari 2,45 ringgit menjadi 2,3 ringgit (Rp6.300) per liter, sedangkan bensin ron atau oktan 92 turun 10 sen dari 2,3 ringgit menjadi 2,2 ringgit per liter," kata Badawi di kantor PM di Putrajaya. Harga minyak diesel juga turun sebanyak 20 sen ringgit (Rp550) dari 2,4 ringgit menjadi 2,2 ringgit (Rp6050) per liter. Penurunan harga BBM di Malaysia disebabkan harga minyak dunia juga sudah turun menjadi 78 dolar AS per barel. Dengan demikian, pemerintah Malaysia telah menurunkan harga BBM sebanyak tiga kali sejak harga BBM dinaikan pada 5 Juni 2008 akibat kenaikan harga BBM dunia yang mencapai 140 dolar AS per barel. Malaysia telah menurunkan harga BBM pada 23 Agustus 2008, 24 September 2008 dan kini 14 Oktober 2008. Akibat harga minyak dunia meroket hingga 140 dolar AS per barel, Malaysia menaikan harga BBM, mulai 5 Juni 2008, untuk bensin (Ron75) dari 1,92 ringgit naik menjadi 2,7 ringgit per liter sedangkan solar dari 1,58 ringgit naik menjadi 2,5 ringgit per liter.(*)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2008