Jakarta, (ANTARA News) - Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) menilai pasar dapat memahami penundaan pembukaan Bursa Efek Indonesia (BEI) yang sebelumnya direncanakan akan dibuka pada Jumat pagi ini. "Pasar ngak bingung kok karena semua juga tahu bahwa pasar New York ambruk kemarin dan regional pagi ini sedang berjatuhan," kata Ketua Bapepam-LK A. Fuad Rahmany melalui pesan singkat kepada wartawan di Jakarta, Jumat. Fuad menyebutkan bahwa hampir semua broker juga menyarankan kepada pihaknya agar bursa jangan buka dulu pada hari ini. "Kami tidak bisa membiarkan situasi kalut mengendalikan pasar kita hari ini," katanya. BEI menunda pembukaan perdagangan saham sesi pertama setelah dikonsultasikan dengan Menkeu sehingga tidak menyalahi keinginan pemerintah untuk membuka suspen pada Jumat pagi ini. Direktur Perdagangan BEI, MS Sembiring mengatakan, BEI tidak mengkhawatirkan jika langkah itu menimbulkan ketidakpastian pasar. Langkah itu justru untuk menyelamatkan pasar secara keseluruhan. "Saya kira yang penting adalah menjaga pasar secara keseluruhan, langkah ini diambil karena perkembangan di bursa global yang sangat cepat," katanya.(*)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2008