"Untuk saat ini tidak ada ancaman yang dapat dipercaya," katanya.
Ancaman bom muncul beberapa jam setelah empat orang tewas dan delapan orang lainnya terluka dalam penembakan di Pangkalan Udara Angkatan Laut Pensacola. Seorang anggota dari Pasukan Udara Kerajaan Saudi yang mengunjungi Amerika Serikat untuk menjalani pelatihan militer menjadi tersangka penembakan.
Sumber: Reuters
Baca juga: Empat tewas dalam perampokan toko perhiasan di Florida
Baca juga: Diperlakukan buruk, Trump bakal pindah permanen ke Florida
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Chaidar Abdullah
Copyright © ANTARA 2019