Kedua korban adalah Elipati Zebua (55) dan Tabhezhisoki Zebua (25) yang merupakan ayah dan anak.
Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Sunarto kepada wartawan di Pekanbaru mengatakan korban ditemukan tertimbun tanah sedalam sekitar dua meter.
Korban juga tertimbun kayu besar dan material tanah.
Kedua korban sebelum kejadian diperkirakan sedang beristirahat di gubugnya karena saat itu kondisi hujan hingga akhirnya mereka berdua diterjang bencana tanah longsor.
Tanah longsor yang saat itu diperkirakan terjadi begitu cepat membuat ayah dan anak itu tidak sempat menyelamatkan diri.
Pihak keluarga yang merasa kehilangan kedua korban saat itu segera menghubungi aparat untuk mencari Elipati dan Tabhezisoki.
Begitu tim SAR dan aparat terkait menemukan titik yang diduga kuat menimbun kedua korban, petugas segera mencari.
Bahkan sehari setelahnya, tim SAR juga mengerahkan alat berat untuk mencari korban. Lokasi tanah longsor saat itu dipenuhi gelondongan kayu sehingga harus diangkut menggunakan ekskavator.
Pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah setempat mengingatkan kepada warga untuk waspada saat beraktivitas di hutan atau di ladang mengingat saat ini sering terjadi hujan yang bisa menyebabkan tanah longsor.
Selain tanah longsor, beberapa hari sebelumnya sejumlah daerah di Kabupaten Rohul juga dilanda banjir.
Pewarta: Fazar Muhardi
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2019
