Denpasar (ANTARA News) - Sedikit-dikitnya 516 buah rumah di Kota Denpasar, Bali, kebanjiran setinggi sekira 1,5 meter akibat hujan deras yang terjadi sejak Selasa petang hingga Rabu dinihari. "Rumah yang teremdam air di sejumlah lokasi itu tidak sampai merenggut korban jiwa," kata Kepala Dinas Kesejahteraan Sosial Propinsi Bali, Drs Anak Agung Gede Alit, di Denpasar, Rabu. Ia mengatakan, rumah keluarga yang terendam air tersebut tersebar di Desa Pemecutan Kelod 334 kepala keluarga (KK), di Kelurahan Padang Sambian Kelod 100 KK dan Kelurahan Padang Sambian 82 KK. "Kami merencanakan besok menyerahkan bantuan kebutuhan darurat berupa sarden, supermie, minyak goreng, saos, kecap dan sambel, menyusul bantuan beras," kata Agung Alit. Sedangkan, banjir yang melanda Kabupaten Gianyar mengakibatkan dua buah rumah roboh dan sepuluh rumah lainnya tenggelam. "Laporan dari kabupaten lainnya belum masuk dan mudah-mudahan besok pagi sudah diterima, karena staf langsung ke lapangan," ujar Agung Alit.Ia mengaku, segera akan mengkoordinasikan untuk kemungkinan membantu korban dalam memperbaiki rumah. Pihaknya memiliki persediaan 16 ton beras dan lauk pauk dalam jumlah memadai untuk mengantisipasi kebutuhan darurat. Persediaan sandang dan pangan itu dinilai cukup mengantisipasi korban banjir yang melanda sejumlah daerah di Pulau Dewata, kata Agung Alit. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2008
