Jakarta (ANTARA) - Kepala sekolah perlu membangun hubungan dengan guru, orang tua dan siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan bersama-sama, kata Senior Program Manager Inspirasi Cici Tri Wanita.
"Saya kira kepala sekolah perlu membangun hubungan itu," kata Cici Tri Wanita usai memberi pemaparan dalam diskusi publik bertajuk "Tantangan mengembangkan leadership kepala sekolah untuk atasi learning crisis di Indonesia” di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Jakarta, Kamis.
Inspirasi adalah yayasan nirlaba yang berfokus kepada kepemimpinan sekolah.
Baca juga: 200 SD dan SMP di Lebak tanpa kepala sekolah
Ia mengatakan kemampuan untuk membangun hubungan itu diperlukan agar kepala sekolah dapat mengetahui perasaan dan keinginan guru, siswa dan orang tua siswa dalam upaya mencapai tujuan pembelajaran.
Dengan mengetahui perasaan dan harapan mereka, sekolah dapat menentukan program pembelajaran yang sesuai sehingga memudahkan implementasinya.
"Jadi untuk menentukan programnya, dia juga harus berdasarkan apa yang dirasakan dan dilihat oleh guru dan orang tua dan siswa," katanya.
Kemudian, untuk dapat membangun hubungan tersebut, kepala sekolah perlu memiliki kemampuan komunikasi yang baik sehingga mampu mengomunikasikan target pembelajaran yang diharapkan.
"Kadang sebagus atau sebanyak apapun yang kita tahu, kalau kita enggak mampu mengkomunikasikan, tujuannya enggak akan sampai," katanya.
Kepala sekolah perlu mengetahui cara komunikasi yang efektif sehingga guru, siswa dan orang tua siswa dapat dengan memahami tujuan dari program yang ditetapkan sekolah.
Baca juga: Kepala sekolah adaptif akan efektif tingkatkan kualitas belajar siswa
Pewarta: Katriana
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2019