Washington, (ANTARA News) - Kebanyakan sungai es di setiap gugusan gunung di kelompok pulau di Alaska secara mencolok mengalami penyusutan, penipisan atau kemandekan, terutama gletser di dataran rendah, demikian isi buku yang baru diterbitkan oleh U.S. Geological Survey. Sungai es Alaska didapati di 11 gugusan gunung, satu pulau besar, satu rangkaian pulau, dan satu gugusan pulau. "Lebih dari 99 persen gletser luas di Alaska menyusut," kata buku itu, yang berjudul "The Glaciers of Alaska" dan ditulis oleh ahli penelitian geologi USGS Bruce Molnia. Laporan itu menggunakan gabungan citra satelit, foto udara, dan peta, yang didukung dengan literatur ilmiah, untuk mendokumentasikan pembagian dan prilaku sungai es di seluruh Alaska. "Itu merupakan kajian menyeluruh keadaan gletser Alaska pada akhir Abad 20 dan awal Abad 21," kata USGS dalam suatu pernyataan Senin. Penulis buku tersebut menyimpulkan, akibat banyak daerah yang dicakup oleh wilayah gletser Alaska, pengindaraan jarak jauh satelit memberi satu-satunya cara yang layak untuk memantau perubahan di daerah sungai es dan posisi "termini" --ujung sungai es-- sebagai reaksi atas perubahan jangka-pendek dan panjang dalam iklim maritim serta benua Alaska.(*)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2008