Sukabumi (ANTARA News) - Ketua MPR Hidayat Nur Wahid menilai budaya silaturahmi antara sesama warga di Indonesia mulai luntur sehingga melupakan rasa persatuan bangsa, oleh karenanya budaya silaturahmi harus digalakkan kembali. Ketua MPR mengatakan hal itu usai melaksanakan sholat Jumat di Masjid Agung, Kota Sukabumi. Keberadaan Hidayat Nurwahid ke Sukabumi untuk bersilaturahmi dengan keluarganya dan melihat `Villa Cemara` milik mertuanya yang berada di daerah wisata Selabintana, Kabupaten Sukabumi. Hidayat Nurwahid juga menyempatkan diri bersilaturahmi lebaran dengan warga Kabupaten dan Kota Sukabumi sejak Kamis (3/10) hingga Jumat (4/10) ini. "Selain ada kepentingan keluarga, kedatangan saya ke Sukabumi untuk mempererat tali silaturahmi dengan warga Sukabumi. Salah satu caranya dengan memberikan khutbah," kata Hidayat kepada para wartawan di temui usai Shalat Jumat di Masjid Agung, Kota Sukabumi. Menurut dia, budaya silaturahmi harus kembali digalakan oleh masyarakat Indonesia karena saat ini budaya silaturahmi antara sesama warga di Indonesia mulai luntur sehingga melupakan rasa persatuan bangsa. "Persatuan bangsa sangat dibutuhkan untuk kemajuan bangsa," katanya seraya membantah kedatangannya ke Sukabumi lebih bernuansa politis. Terkait wacana pencalonan dirinya menjadi calon presiden (Capres), Hidayat menjawab diplomatis. "Saya belum bisa memastikan maju atau tidak karena keputusan tersebut berada di partai," katanya. Namun, tambah dia, dirinya siap jika nantinya diberi kepercayaan oleh partai untuk maju menjadi Capres, tetapi saat ini PKS tengah fokus pada target raihan suara pada pemilihan umum (Pemilu) legislatif 2009 mendatang. Hidayat Nurwahid rencananya masih tetap tinggal di Vila Cemara, Sukabumi hingga hari Minggu (5/10) mendatang. (*)
Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2008