Kuala Lumpur (ANTARA News) - Dua orang Malaysia tewas dan seorang lainnya mengalami cedera berat saat menjalani suatu ritual yang dimaksudkan untuk membantu seorang pria mengatasi kebiasaan merokok tanpa henti dan mengobati isterinya yang menderita asma serta penyakit liver. Kantor berita Bernama melaporkan bahwa empat orang dari keluarga dekat memukul kepala pasangan itu berkali-kali dengan meja dan menghantam mereka dengan helm dan sapu, sebagai bagian dari ritual untuk membantu mereka mengatasi gangguan kesehatannya. Kepala CID Kuala Lumpur, Ku Chin Wah, mengatakan ritual tersebut dianjurkan oleh kerabat itu yang sedang mengunjungi pasangan tadi, sebagai bagian dari perayaan Idul Fitri yang menandai berakhirnya bulan puasa umat Muslim Ramadan, di mana suami-isteri tadi mengeluhkan gangguan kesehatan mereka. "Setelah itu, seorang kerabat pria berumur 23 tahun menganjurkan bahwa pasangan tersebut ikut menjalani ritual yang melibatkan semua anggota keluarga, ikut beramai-ramai memukuli pasangan itu untuk mengusir penyakit-penyakit mereka," kata Ku kepada para wartawan Kamis, seperti dikutip Bernama. Anak perempuan berumur 15 tahun, putri salah seorang dari empat penyerang tadi mendatangi ke tempat ritual tersebut, dia juga mendapat serangan dan kemudian dibawa ke rumah sakit, kata Ku. (*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2008