Kota Meksiko, (ANTARA News) - Kelompok pria bersenjata mencuri lima pesawat kecil dari sebuah perusahaan perjalanan udara sipil di negara bagian Sinaloa, Meksiko barat daya pada Selasa, dan menerbangkannya, kata pasukan keamanan. Kelompok beranggotakan sekitar 20 orang memasuki kantor perusahaan perjalanan udara itu pada waktu fajar, mengisi pesawat-pesawat dengan bahan bakar dan langsung terbang, kata Emma Quiroz, jurubicara untuk operasi anti-kejahatan terorganisir di Sinaloa, demikian diwaratakan Reuters. Belum jelas apakah kelompok itu memiliki jaringan dengan gerombolan narkoba yang menggunakan pesawat-pesawat kecil untuk mengangkut kokain lewat bagian utara Meksiko menuju Amerika Serikat, kata Qiiroz, dan menambahkan pihaknya masih melakukan penyelidikan apakah ada oknum pejabat yang terlibat dalam pencurian itu. Quiroz mengatakan dalam suatu pernyataan bahwa pihaknya "telah mengambil tindakan darurat untuk menentukan di mana pesawat-pesawat itu berada dan para penjahat yang mengambil bagian dalam perampokan itu". Kelima pesawat itu diambil dari hanggarnya di Navolato. Pesawat-pesawat tersebut dilarang terbang pada awal tahun ini oleh angkatan darat karena dituduh melanggar penerbangan sipil dan undang-undang bandara. Angkatan darat -- yang sedang melancarkan operasi pemberantasan narkoba di Meksiko dan terutama di kawasan utara negara itu yang menjadi rute penyelundupan -- telah menyita 245 pesawat kecil dan helikopter sejak November 2007, media massa Meksiko melaporkan. Sinaloa merupakan salah satu negara bagian yang sangat bergolak dalam hampir dua tahun peperangan antara gerombolan narkoba dan pasukan keamanan, yang telah menewaskan 3.000 orang. Pesawat-pesawat kecil secara sah digunakan di negara itu untuk penyemprotan pestisida terhadap pertanian, dan untuk memberantas ladang mariyuana dengan bahan kimia dari udara.(*)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2008
