Baghdad, (ANTARA News) - Warga sipil dan personil keamanan Irak yang tewas dalam aksi kekerasan pada September berjumlah 440 orang, sedikit menurun dibanding bulan Agustus, kata para pejabat keamanan, Rabu. Sedikitnya 359 warga sipil, dan 26 tentara Irak serta 55 polisi tewas pada September, menurut data yang dihimpun kementerian-kementerian dalam negeri, pertahanan, dan kesehatan, demikian diwartakan AFP. Pada Agustus, sejumlah 431 orang tewas, yang terdiri dari 383 warga sipil, 18 tentara Irak dan 30 polisi, katanya. Pada September, sebanyak 66 gerilyawan tewas dan 920 lainnya ditangkap, para para pejabat tersebut. Sementara itu, sedikitnya 25 tentara AS dilaporkan tewas dalam bulan September, menurut laman internet independen "www.icasualties.org", dibanding 23 tentara AS tewas pada Agustus. Sedikitnya 4.176 tentara AS tewas di Irak sejak invasi pada 2003, menurut data AFP. Irak telah memperlihatkan kecenderungan menurunnya aksi kekerasan sejak pertengahan tahun lalu, kendati pertumpahan darah meningkat pada Maret dan April saat bentrokan antara milisi Syi`ah dan pasukan keamanan pimpinan AS.(*)

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2008