1.116 lokasi di Lampung jadi titik pengamanan Natal dan Tahun Baru

Bandarlampung (ANTARA) - Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad mengatakan ada sebanyak 1.116 lokasi di Provinsi Lampung yang menjadi titik pengamanan menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2020 .

"Di antaranya ada terminal, stasiun, pelabuhan, pusat belanja, bandara, tempat wisata, objek ganti tahun, dan gereja," katanya di Bandarlampung, Selasa.

Pandra menjelaskan objek PAM sebanyak 1.116 lokasi di Lampung itu di antaranya ada 14 terminal, 10 stasiun, dua pelabuhan, 32 pusat belanja, dua bandara, 237 tempat wisata, 31 objek perayaan pergantian tahun, dan 788 gereja.

Selain itu ada sebanyak 35 pos pengamanan dan 11 pos pelayanan yang diprioritaskan penempatan pos pengamanan pada lokasi rawan kamtibmas dan rawan kecelakaan lalu lintas.

Kemudian 11 pos pelayanan diprioritaskan pada pusat keramaian seperti pusat perbelanjaan, stasiun kereta api, terminal, pelabuhan, bandara dan lainnya.

"Tempat melaksanakan giat PAM, pendataan, kontrol dan anev terkait pelaksanaan PAM harus koordinator dengan stakeholder seperti di Pelabuhan Bakauheni, Stasiun Tanjungkarang, Terminal Rajabasa, Bandara Radin Inten II dan tempat lain sesuai kebutuhan wilayah," kata dia.

Selain itu, Polda Lampung menurunkan personel sebanyak 1.964 orang dalam rangka mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru 2020.

"Ada 1.964 personel yang dilibatkan untuk mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru 2020," katanya.

Pandra melanjutkan 1.964 personel yang diturunkan itu di antaranya terbagi dari Polda Lampung sebanyak 137 personel dan Polres/Polresta jajaran sebanyak 1.827 personel.

Selain dari kepolisian ada juga pengamanan dari TNI sebanyak 202 personel dan instansi lainnya sebanyak 815 personel.

"Jadi total keseluruhan ada 2.981 personel," kata dia.

Dia menjelaskan instansi lain yang terlibat dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru 2020 yakni petugas Dinas Perhubungan (Dishub) sebanyak 195 personel, Dinas Kesehatan (Dinkes) sebanyak 182 personel, ASDP sebanyak 45 personel. Kemudian Satpol PP sebanyak 175 personel, Jasa Raharja sebanyak 54 personel, dan Senkom/Orari sebanyak 165 personel.