Jember (ANTARA News ) - Pengawas rel kereta api (KA) di PT KA Daerah Operasi (Daops) IX Jember, sepekan terakhir ini meningkat seiring lonjakan jumlah pemudik yang menggunakan jasa KA dari dan ke beberapa kota di Jawa Timur dan Jawa Tengah. Munawar, salah seorang pengawas rel KA di lingkungan PT KAI Daops IX Jember, Selasa (30/9), mengatakan, pada masa angkutan Lebaran ini, pengawas rel lebih meningkatkan pengawasan terhadap bantalan rel KA. Pria yang sejak tahun 1975 sebagai pengawas rel KA itu mengaku setiap hari menjelang magrib, dirinya harus memeriksa bantalan rel KA sepanjang 10 kilometer. "Saya berangkat menjelang magrib dan baru pulang menjelang waktu subuh," ujarnya. Meski honor yang diterimanya pas-pasan untuk menghidupi keluarganya, dia terkesan tidak mengindahkan keselamatan dirinya, baik saat memeriksa setiap bantalan rel KA maupun ancaman dari pelaku tindak kejahatan. Dia terlihat bersemangat meski tugas yang diembannya relatif berat, seiring dengan meningkatnya kesibukan kereta api menjelang Lebaran seperti sekarang ini. "Tanggung jawab seorang pengawas rel sangat besar terhadap keselamatan perjalanan KA," katanya. Dengan penghasilannya yang pas-pasan, tidak membuat pria dengan empat orang anak dan tiga orang cucu ini bersedih hati meski kebutuhan hidupnya terus meningkat belakangan ini. Guna meringankan beban tanggung jawabnya sebagai kepala keluarga, Sumiarsih, istri yang sudah puluhan tahun mendampingi dirinya, ikut meringankan dengan membuka warung nasi yang lokasinya tidak jauh dari tempat tinggalnya di Jalan Dharmawangsa Rambipuji Jember, Jawa Timur.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008