Rencananya sekitar 40 kegiatan digelar dalam "Magelang Moncer Serius", antara lain terkait dengan seni budaya, pariwisata, pendidikan, pertanian, dan olahraga. "Moncer Serius" singkatan dari modern, cerdas, sejahtera, dan religius yang menjadi jargon
Magelang (ANTARA) - Sekretaris Daerah Kota Magelang, Jawa Tengah, Joko Budiyono mengatakan penyelenggaraan even "Magelang Moncer Serius" membutuhkan dukungan berbagai komunitas warga kota.
"Guna menyukseskan iven tersebut, butuh dorongan bagi komunitas-komunitas untuk berkolaborasi dengan Pemkot Magelang," katanya dalam keterangan tertulis Humas Pemkot Magelang di Magelang, Senin.
Pemkot Magelang mengalokasikan anggaran sekitar Rp5,6 miliar untuk berbagai kegiatan terkait dengan "Magelang Moncer Serius 2020", guna menarik banyak kunjungan ke daerah dengan tiga kecamatan dan 17 kelurahan itu.
Rencananya, sekitar 40 kegiatan digelar dalam "Magelang Moncer Serius", antara lain terkait dengan seni budaya, pariwisata, pendidikan, pertanian, dan olahraga. "Moncer Serius" singkatan dari modern, cerdas, sejahtera, dan religius yang menjadi jargon daerah dengan julukan "Kota Sejuta Bunga" itu.
Baca juga: Dongkrak wisatawan 2020, Pemkot siapkan "Magelang Moncer Serius"
Baca juga: Kemenpar: Kabupaten Magelang mesin penggerak pariwisata Joglosemar
Berbagai agenda tahunan di Kota Magelang juga tetap dilaksanakan, seperti Grebeg Getuk, Rally Mobil Kuno, Festival Tidar, Agriflori, Kontes Kelinci, sedangkan program baru antara lain Pesona Tabebuya, seminar internasional, dan Kontes Taman Aquarium (Aquascape).
Sekda Budiyono juga menyatakan bangga atas dukungan pecinta seni di daerah itu terhadap "Magelang Moncer Serius".
"Berhasil tidaknya tujuan dari pelaksanaan iven 'Magelang Moncer Serius' dipengaruhi oleh masyarakat itu sendiri," kata dia.
Ia menjelaskan tujuan iven itu selain untuk pengembangan kepariwisataan melalui peningkatan kunjungan wisatawan ke Kota Magelang, juga memberikan multiefek terhadap kesejahteraan masyarakat.
Baca juga: Festival lembah merapi dorong promosi wisata Magelang
Baca juga: Kemenpar sosialisasikan KUR Pariwisata kepada 100 pelaku usaha di Magelang
Kalau Kota Magelang ramai kunjungan, katanya, tentunya semua sektor juga pasti akan mendapatkan keuntungan positif, seperti kuliner, perhotelan, usaha menengah, kecil, dan mikro.
"Jadi bukan jadi wahana untuk hiburan semata, tapi dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat, lewat iven-iven 'Moncer Serius'," katanya.
Saat pembukaan Dialog dan Pergelaran Seni 2019 di Sky Light Plaza Jalan Tentara Pelajar Kota Magelang, belum lama ini, Ketua Komunitas Musik Magelang Muh Ngalim mengemukakan dukungan terhadap "Magelang Moncer Serius 2020" melalui partisipasi dan promosi oleh anggotanya untuk suksesnya iven itu.
Ia juga mengemukakan sinergi kalangan seniman dengan pemkot setempat akan membuat iven itu menarik perhatian masyarakat dari luar daerah untuk berkunjung ke Kota Magelang.
"Dengan sinergi pemkot dengan seniwan dan seniwati diharapkan acara dan program-program 'Magelang Moncer Serius' akan spektakuler," ucapnya.
Upaya Pemkot Magelang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat, ujar dia, juga harus didukung dengan kepedulian kalangan seniman.
Baca juga: Magelang Tempo Deoleo 2015 meriahkan "Ayo ke Magelang"
Baca juga: Pemkot Magelang promosi wisata lewat sepeda sehat
Pewarta: M. Hari Atmoko
Editor: Muhammad Yusuf
Copyright © ANTARA 2019