Pemenang penghargaan individu bergengsi tersebut akan diumumkan dalam sebuah acara di Paris pada Senin waktu setempat.
Penyerang Barcelona asal Argentina Lionel Messi menjadi kandidat terdepan untuk memenangi Ballon d'Or keenamnya, tetapi Van Dijk diharapkan bisa jadi mematahkan prediksi banyak pihak dengan menyabet penghargaan pemain terbaik dunia itu.
Baca juga: Lima kandidat favorit peraih Ballon d'Or 2019
Meski menjadi kunci kesuksesan Liga Champions Liverpool musim lalu dan terpilih menjadi Pemain Terbaik UEFA, van Dijk berada di urutan kedua setelah Messi suskes mengalahkannya saat memenangi penghargaan Pemain Terbaik Dunia versi FIFA tahun ini pada September lalu.
"Saya akan melihat penghargaan itu. Saya akan berada di sana karena suatu alasan dan tidak ada yang kalah pada malam acara tersebut," ujar bek asal Belanda tersebut yang dilansir Sky Sports pada Senin.
"Saya sangat bangga masuk dalam nominasi itu, berada di sana karena penampilan saya dengan tim tahun lalu dan juga bersama Belanda."
"Satu hal yang patut dibanggakan karena tidak banyak pemain bisa dinominasikan dan siap untuk hal-hal semacam ini."
"Akan ada pemenang, tetapi tidak ada yang kalah. Kita akan lihat apa yang terjadi."
Baca juga: Lionel Messi: Ballon d'Or adalah sebuah pengakuan yang indah
Van Dijk adalah salah satu dari tujuh pemain Liverpool yang masuk dalam daftar kandidat Ballon d'Or bersama dengan kiper Alisson Becker, bek Trent Alexander-Arnold, gelandang Georginio Wijnaldum dan trio penyerang mereka Mohamed Salah, Sadio Mane dan Roberto Firmino.
Manchester City mengirimkan lima pemain mereka dalam nominasi tersebut yaitu Sergio Aguero, Bernardo Silva, Kevin De Bruyne, Raheem Sterling dan Riyad Mahrez.
Dua pemain Tottenham Hotspur Hugo Lloris dan Heung-Min Son juga masuk dalam daftar. Penyerang Arsenal Pierre-Emerick Aubameyang, pemain Real Madrid Eden Hazard serta Cristiano Ronaldo, yang sudah lima kali menjuarai Ballon d'Or, tidak ketinggalan menjadi favorit peraih Bola Emas itu.
Baca juga: Liverpool dominasi nominee Ballon d'Or dengan tujuh nama
Penerjemah: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2019