Bogor (ANTARA News) - Masih dilakukan perbaikan atas kereta api (KA) Argo Bromo Anggrek jurusan Jakarta-Surabaya yang anjlok di Stasiun Manggarai, Jakarta, Minggu. ANTARA News melaporkan, dampak dari anjloknya KA eksekutif tersebut mengganggu jadwal pemberangkatan kereta rel listrik (KRL) di Jabotebak, yakni koridor Jakarta-Bogor, Tanah Abang-Bogor, dan Jakarta-Bekasi, serta menghambat perjalanan KA dari Jakarta ke Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. "KA Argo Bromo anjlok dari jalur tiga dan menyerempet tiang sinyal, sehingga merusak sistem sinyal di stasiun Manggarai. Padahal, stasiun Manggarai adalah perlintasan dari KA dan KRL dari Jakarta ke berbagai jurusan," kata Pengawas Peron Stasiun Bogor, Asep Agus, di Bogor, Minggu. Dikatakannya, karena sistem sinyal di stasiun Manggarai rusak, sinyal di meja sinyal stasiun Manggarai hilang (blank) sehingga sulit mengatur lalulintas KA dan KRL. Guna mengantisipasi kemungkinan kecelakaan lainnya, kata dia, jadwal pemberangkatan sejumlah KRL di Jabotabek dibatalkan. KRL koridor Jakarta-Bogor dari pukul 09.00 hingga pukul 15.00 WIB, sudah 10 kali pemberangkatan dibatalkan. "Setelah KA anjlok, KRL koridor dari Jakarta Bogor terbagi dua, yakni dari Jakarta-Manggai dan dari Bogor-Pasar Minggu sedangkan dari Kalibata-Tebet, KRL tidak dioperasikan karena tidak ada perpindahan jalur," katanya. Menurut Asep, KA Argo Bromo Anggrek yang anjlok di jalur tiga, saat ini sedang diperbaiki teknisi bagian sinyal dan bagian jalan. "Informasi yang saya terima, KA anjlok tersebut baru bisa dievakuasi dan diperbaiki sistem sinyalnya pada sekira pukul 19.00 WIB," katanya. Karena itu, ia menyarankan kepada calon penumpang dari stasiun Bogor yang akan berangkat ke Jakarta Kota atau Tanah Abang, untuk menggunakan moda transportasi lainnya, yakni bus atau angkot. Seorang warga Leuwiliang Bogor, Maryati (32), yang akan mudik ke kampung halamannya di Cirebon, tertahan di stasiun Bogor. Rencananya ia akan menggunakan KRL ekonomi dari Bogor ke Jakarta Kota. Ketika petugas stasiun menyarankan agar ia menggunakan bus atau angkot saja ke Jakarta, ia menjadi bingung. "Saya sangat jarang ke Jakarta, saya cuma tinggal di Bogor atau langsung pulang ke kampung halaman naik kereta," katanya. Sejumlah calon penumpang lainnya tampak mengembalikan tiket yang telah dibelinya ke loket setelah mendapat informasi ada kerusakan di stasiun Manggai dan baru akan selesai pada sekira pukul 19.00 WIB.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008