Jakarta (ANTARA) - Setelah sebelumnya membeli 18 pesawat tempur Sukhoi SU-30 MKM dari Rusia, Malaysia akan membeli helikopter tempur dari Eurocopter untuk menggantikan heli jenis Nuri sebagai bagian dari modernisasi armada udara tempurnya, lapor media setempat seperti dikutip Antara dari Kuala Lumpur, Sabtu. Eurocopter, industri pesawat tempur terkemuka Eropa memperoleh kontrak untuk memasok helikopter baru untuk melengkapi kemampuan tempur udara Angkatan Tentara Malaysia (ATM), demikian media-media Malaysia melaporkan. Menteri Pertahanan sekaligus PM Malaysia Abdullah Ahmad Badawi mengatakan, Departemen Pertahanan sedang meneliti beberapa syarat sebelum menandatangani surat pemesanan resmi ke Eurocopter. Departemen Pertahanan mendapat banyak penawaran dari beberapa industri pesawat internasional melalui tender terbuka dan memilih Eurocopter setelah melakukan berbagai seleksi, kata Badawi. "Kami pilih yang terbaik dan keputusan itu tidak dibuat dengan sewenang-wenangnya," katanya.(*)
Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2008
