Yogyakarta, (ANTARA News) - Kepolisian Resor (Polres) Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyediakan jasa pijat untuk para mudik yang kelelahan setelah menempuh perjalanan jauh.
"Kami sengaja menyediakan tukang pijat sekaligus alat pijat kaki untuk pemudik yang lelah," kata salah satu petugas penjaga pos Druwo, Iptu Nanang Purnomo, Jumat.
Selain fasilitas pijat, di pos Druwo ini juga disediakan minum jamu gratis, ini dimaksudkan agar tetap bugar selama menempuh perjalanan jauh.
Jasa pijat dan jamu disediakan agar pemudik tetap segar kondisi fisiknya sehingga tidak mengganggu selama perjalanan mudik.
Nanang mengatakan, pada H-5 ini sudah mulai terlihat arus mudik terutama dari arah barat dan timur. Diperkirakan pada Sabtu dan Minggu (27-28/9) terjadi puncak kepadatan arus mudik.
Selain di Druwo, poas jaga juga disiapkan di depan pasar Bantul untuk mengatur arus lalu lintas agar lebih lancar.
"Tugas kami lebih banyak mengatur lalu lintas dan hilir mudik masyarakat yang pulang dan pergi dari/ke pasar Bantul," kata salah satu anggota penjaga pos tersebut, Briptu Erwan.
Ia mengatakan sejauh ini arus lalu lintas masih normal, tetapi ini mungkin berkaitan dengan jalur jalan di depan pasar Bantul yang bukan jalur mudik ramai.
"Meski begitu petugas tetap waspada dan memberikan pengamanan yang terbaik untuk masyarakat sekitar," katanya.(*)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2008