Jakarta, (ANTARA News) - PT Pertamina (Persero) telah menginstruksikan segenap pengelola stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU), stasiun pengisian bahan bakar elpiji (SPBE) dan depot BBM untuk beroperasi 24 jam selama masa Lebaran. Dirut Pertamina Ari Soemarno saat mendampingi Menteri ESDM Purnomo Yusgiantoro berkunjung ke Depo Plumpang, Jakarta Utara, Jumat mengatakan, SPBU dan SPBE buka 24 jam di sepanjang jalur pantai utara dan selatan Jawa, Jakarta-Merak dan Lampung. "Kami juga instruksikan SPBU di jalur strategis buka 24 jam setidaknya H-7 hingga H+7 Idul Fitri," katanya. Pertamina, lanjutnya, seperti tahun-tahun sebelumnya menyiapkan kantong SPBU berupa mobil tangki berisi premium atau solar yang siap diberangkatkan ke lokasi SPBU yang kehabisan stok. Tahun ini, selain Pantura Jabar, kantong SPBU juga berada di jalur mudik di Lampung, Banten, Cilegon, Jawa Tengah, DIY dan Jawa Timur. Menurut dia, Pertamina juga mengalihkan SPBU yang sebelumnya solar ke premium di jalur mudik di wilayah Pantura, Jawa mengingat konsumsi premium khususnya di wilayah tersebut diperkirakan meningkat tajam hingga 100 persen. Menurut Ari, pihaknya juga telah meminta agen elpiji dalam tabung 12 kg dan tiga kg untuk siaga selama Lebaran. Agen yang siaga di DKI Jakarta berjumlah 19, Jabar dan Banten 42, Jateng 28, DIY enam, Jatim 105 dan Bali enam agen. Purnomo Yusgiantoro meminta Pertamina memberikan insentif kepada petugas yang bekerja selama masa libur Lebaran. "Insentif diberikan bagi petugas yang tetap mensuplai BBM dan elpiji selama Lebaran," katanya. Direktur Niaga dan Pemasaran Pertamina Achmad Faisal mengharapkan, pemberian insentif akan menjamin ketersediaan BBM dan elpiji saat masyarakat telah kembali ke tempat tinggalnya masing-masing. Stok BBM nasional per 25 September 2008 berada di level aman yakni 21,7 hari dengan perincian premium 16,3 hari, solar 24,5 hari, sedangkan elpiji 16,11 hari.(*)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2008