Jakarta (ANTARA) - Generasi ketiga keluarga Ciputra, Nararya Ciputra Sastrawinata Ciputra menyampaikan bahwa hingga saat ini belum ada perubahan dalam struktur organisasi Grup Ciputra.
"Untuk struktur organisasi dan operasional belum ada perubahan, semua berjalan seperti sebelumnya," ujar Nararya Ciputra Sastrawinata Ciputra yang juga menjabat sebagai direktur di salah satu perusahaan yang tergabung dalam Grup Ciputra, di Jakarta, Kamis.
Ia menambahkan manajemen bakal mencari kandidat baru untuk mengisi kekosongan posisi yang ditinggalkan oleh kakeknya, Ciputra, selaku Komisaris Utama.
"Tentu kami akan mencari kandidat baru yang sesuai, yang sebelumnya diduduki oleh Ciputra. Kita tidak menentukan keluarga atau profesional tapi kita akan menentukan kapabilitas yang sesuai dengan perusahaan," katanya.
Baca juga: Ciputra meninggalkan integritas, profesionalisme, dan enterpreneurship
Ia mengemukakan dalam perusahaan yang tergabung dalam Grup Ciputra, terdapat dua status, yakni perusahaan publik (Tbk) dan tertutup. Untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh Pak Ci, panggilan Ciputra, manajemen akan mengikuti peraturan yang berlaku.
"Untuk urusan perusahaan publik kami akan mengikuti peraturan," ucapnya.
Ia optimistis keberlangsungan bisnis Grup Ciputra ke depan akan tetap kuat dan baik.
Anak pertama Ciputra, Rina Ciputra Sastrawinata juga menyatakan bahwa integritas, profesionalisme, dan kewirausahaan menjadi landasan penting yang ditinggalkan oleh almarhum Ciputra bagi keluarga dan grup bisnis.
Baca juga: Ciputra, sang maestro properti dari Ancol hingga kota satelit
"Dia (Ciputra) selalu mengingatkan kejujuran dan tetap mengedepankan integritas, profesionalisme dan enterpreneurship, itu sudah menjadi landasan bagi keluarga dan Grup Ciputra. Kami sebagai generasi penerus berkomitmen untuk terus mempertahankan dan memelihara legacy dari pak Ciputra," ujarnya.
Rina menyampaikan sebelum ayahnya tutup usia, beliau sempat menjalani perawatan selama 42 hari di Singapura.
"Mohon maaf yang sebesar-besarnya atas kesalahan yang sudah dilakukan oleh ayah kami, dalam sengaja atau tidak sengaja, kami mohon maaf sekali lagi, mohon doa, terima kasih," katanya.
Baca juga: Ciputra akan dikebumikan di Jonggol
Baca juga: Bos Indofood kenang sosok Ciputra sebagai pionir konsep real estat
Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Satyagraha
Copyright © ANTARA 2019