Jakarta (ANTARA News) - Kereta api eksekutif Gajayana tambahan dari Stasiun Gambir tujuan Malang yang berangkat pada 26, 28, dan 30 September masih menyisakan sekitar 500 tempat duduk dengan harga per tiket Rp420.000.
"Kami baru membuka loket penjualan tiket untuk Gajayana tambahan kemarin sore, dan sekarang masih ada sekitar 500 kursi yang tersisa terutama untuk tanggal 26 dan 30 September," kata Humas Daerah Operasi (Daop) I PT Kereta Api Indonesia (PT KAI), Ahmad Sujadi di Stasiun Gambir, Jakarta, Kamis.
Dari 500 tempat duduk yang masih tersisa itu, untuk 26 September sisa kursi ada sekitar 200 tempat duduk. Sementara untuk tanggal 28 September masih ada 50 kursi, dan untuk keberangkatan pada 30 September masih tersisa 250 tempat duduk.
Kereta api yang diberangkatkan pada pukul 05.37 WIB tersebut membawa delapan gerbong eksekutif dengan total kapasitas 400 penumpang.
"Kami berharap kereta ini bisa mengangkut semua penumpang. Seperti pada tahun sebelumnya, PT KAI menyediakan tiga kereta api tambahan Gajayana tujuan Malang dan semua tiket terbeli oleh pemudik," kata dia.
Sementara itu volume pemudik di Stasiun Gambir terus menunjukkan peningkatan.
Pada Rabu (24/9), jumlah penumpang telah mencapai 6.558 orang. Angka ini meningkat dibanding hari sebelumnya (Selasa) yang hanya 4.655 orang.
Diperkirakan pada tahun ini jumlah penumpang bisa melebihi tahun 2007.
"Dan puncak arus mudik dari Stasiun Gambir akan terjadi pada H-3 atau Minggu (28/9), dengan kisaran pemudik yang dilayani 15.000 orang," masih kata Ahmad.
Suasana di Stasiun Gambir juga mulai tampak ramai, para pemudik yang menggunakan jasa kereta api memadati area stasiun terutama di depan loket-loket tiket.
Tampak sebagian pemudik menghabiskan waktu mereka dengan duduk-duduk di lantai, sedangkan semua operator seluler menyediakan panggung kecil untuk menghibur para pemudik yang sedang menunggu jadwal keberangkatan kereta mereka masing-masing. (*)
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2008