NEW YORK, 24 September (ANTARA/PRNewswire-AsiaNet) -- Pusat sumber daya pembiayaan mikro global CGAP hari ini membuat komitmen baru berjangka waktu empat tahun untuk mengidentifikasi, mendanai, meneliti dan mendukung jasa perbankan yang menggunakan teknologi bagi 25 juta orang di 20 negara. CEO CGAP Elizabeth Littlefield akan mengumumkan rencana tersebut pada Inisiatif Global Clinton yang bertajuk "Himbauan Perbankan Mobile untuk Bertindak."
"Sistem cabang bank di dalam gedung hanya dapat melayani sejauh ini. Dengan jasa telepon selular dan toko lokal yang menerima uang tunainya, perbankan mobile dapat menjangkau setiap desa dan kampung di negara berkembang," kata Littlefield. "Teknologi dapat memungkinkan kami menjangkau jutaan kaum miskin yang, hingga kini, tidak dapat memanfaatkan sistem keuangan resmi," tambahnya.
"Komitmen ini mengandalkan upaya selama lebih dari lima tahun di bidang perbankan mobile dan pembiayaan mikro. Pada saat itu CGAP telah menasihati dan membentuk proyek dengan banyak penyedia jasa di Asia, Afrika dan Amerika Latin serta melakukan penaksiran kebijakan mendalam di 10 negara. Dari sini, CGAP telah menerbitkan serangkaian laporan resmi yang memfokuskan pada model usaha, kebutuhan klien, dan syarat perundang-undangan. Yayasan Bill dan Melinda Gates telah bermurah hati ikut mendanai upaya ini sejak 2006.
"Kami optimis dan bersemangat menghadapi berbagai tantangan dan mengerahkan potensi perbankan mobile untuk mengubah kehidupan. Itu berarti memahami lebih baik apa kebutuhan dan keinginan klien miskin, membantu pemerintah mengimbangi perlindungan konsumen dengan inovasi, serta bekerjasama dengan perusahaan telepon dan bank untuk menciptakan model usaha yang dapat hidup terus," ujar Littlefield.
"Menghadapi berbagai isu ini, CGAP berkomitmen mendanai dan menasihati kelompok pembiayaan mikro, bank, dan penyedia jasa telepon selular dengan uang senilai $10 juta guna mencari model usaha yang unggul, meneliti kebutuhan orang-orang miskin untuk beragam jasa, khususnya tabungan, serta mengikutsertakan telkom dan pengatur jasa perbankan di negara berkembang.
Negara-negara yang fokus di antaranya: Afghanistan, Bangladesh, Brazil, Republik Demokratik Kongo, Ekuador, Mesir, Ghana, India, Kenya, Maladewa, Meksiko, Mongolia, Pakistan, Filipina, Rusia, Senegal, Afrika Selatan, Tanzania, Uganda, dan Zambia.
CGAP (Kelompok Konsultatif untuk Membantu Kaum Miskin) adalah sumber daya bagi pemajuan pembiayaan mikro. CGAP memberi industri keuangan, pemerintah dan investor informasi obyektif, opini para ahli, dan solusi inovatif untuk memperluas secara efektif akses ke pembiayaan bagi rakyat miskin di seluruh dunia. Untuk keterangan tambahan, www.cgap.org.
SUMBER CGAP
KONTAK: Una Gallagher Pulizzi, +1-202-473-8869, upulizzi@worldbank.org, atau Jim Rosenberg, +1-202-473-1084, jrosenberg@worldbank.org, keduanya untuk CGAP
Situs Web: http://www.cgap.org
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2008