Cirebon, (ANTARA News) - Seorang pemudik yang dibonceng motor, Ari Budi Kusnandar (20), tewas seketika setelah terjatuh dan masuk kolong Truk kontainer Nopol B 9684 DD, Rabu pagi atau pada H-7. Peristiwa naas itu terjadi di ruas Jatibarang-Palimanan, tepatnya di Desa Tegalkarang, Kecamatan Palimanan, Kabupaten Cirebon, sekitar pukul 09.30 WIB. Warga Desa Pangkalan RT01/03 Kecamatan Tambak, Banyumas itu, dalam perjalanan mudik bersama Nurfatoni (30), kakaknya, dan berangkat sekitar pukul 03.30 WIB mengendari sepeda motor RX King Nopol B 6923 BAT. Menurut Nurfatoni, saat itu dia berusaha mendahului sepeda ontel dengan mengambil ke kanan, namun tiba-tiba ada truk kontainer yang melaju cepat di sebelah kanan. "Stir motor sempat tersenggol badan kontainer setelah itu saya jatuh dan tidak ingat apa-apa," katanya yang ditemui di kamar mayat RSUD Gunungjati Cirebon. Malang, bagi adik bungsunya yang dibonceng karena terlempar ke kanan dan masuk ke kolong truk kontainer, lalu tergilas roda kontainer. Helm korban jenis "face full" rupanya terlepas saat terjatuh ke kolong mobil. Jenazah korban bersama kakak kadungnya yang menderita luka ringan kemudian dievakuasi dengan kendaraan patroli Polsek Palimanan ke RSUD Gunung Jati. Dr Hiemasna Satyaka, dokter forensik yang memeriksa kondisi korban menjelaskan, dari jejak luka-luka disimpulkan korban tergilas ban ganda ukuran besar. Menurut Faikurohman (23), pengendara lain yang masih satu rombongan dan berada di belakang, motor RX King tersenggol mobil lain lalu jatuh. "Nurfatoni jatuh ke kiri, sementara adiknya jatuh ke kanan dan langsung dilindas truk kontainer itu," katanya yang menaiki Mio B 6870 BTD. Ia menjelaskan, korban bekerja sebagai buruh konveksi tekstil atau penjahit di daerah Sawah Lio, Jakarta Barat, sementara kakak korban juga bekerja sebagai penjahit di Perusahaan Baliyo juga Jakarta Barat. "Kami rombongan terdiri enam orang yang naik tiga motor dan selama perjalanan sudah lima kali istirahat di pinggir jalan," katanya.(*)

Pewarta:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2008