Kabul, (ANTARA News) - Dua petugas polisi Kabul tewas dan komandan mereka cedera Rabu dalam ledakan bom di satu pos polisi kota di mana serangan semalam juga telah menewaskan tiga rekan mereka, kata pemerintah Afghanistan. Kepala penyelidikan kriminal polisi, Alishah Paktiawal telah pergi ke pos polisi kecil di barat kota untuk menyelidiki serangan semalam yang dilakukan `orang-orang bersenjata`, kata jurubicara kementerian dalam negeri Zemarai Bashary, seperti diwartakan AFP. Paktiawal selamat dari ledakan bom dan hanya menderita luka-luka kecil, namun kedua petugasnya tewas, katanya. "Paktiawal dan petugasnya telah pergi ke sana untuk menyelidiki serangan terhadap pos itu malam lalu. Saat mereka memasuki pos itu, sebuah bom meledak dan menewaskan dua petugasnya serta mencederai Paktiawal," kata Bashary. Orang-orang bersenjata itu menyerbu pos polisi tersebut Selasa malam, dan menembak tewas tiga polisi yang berada di dalamnya, kata Bashary. Dia tidak mengatakan siapa yang bertanggungjawab atas terjadinya serangan itu. Kelompok gerilyawan Taliban berada di balik pemberontakan yang kian meningkat di Afghanistan, dan secara teratur melakukan serangan terhadap pos-pos polisi di negara itu, namun jarang serangan demikian terjadi di dalam wilayah ibukota yang dijaga ketat. Kabul, dipatroli oleh ratusan pasukan keamanan Afghanistan dan internasional. Meskipun demikian, tampak terjadi beberapa serangan Taliban, dan biasanya mereka melakukan serangan bom bunuhdiri dan ledakan-ledakan lainnya. (*)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2008
