Jakarta (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kembali mengumumkan penurunan harga premium dari Rp5.000 per liter menjadi Rp4.500 per liter dan harga solar Rp4.800 per liter menjadi Rp4.500 per liter.
Pengumuman itu disampaikan usai sidang kabinet terbatas di ruang sidang kabinet Kantor Presiden Jakarta, Senin petang.
Harga baru itu mulai berlaku pada 15 Januari 2008 mendatang.
"Penurunan premium ini berarti sebesar 25 persen sejak 1 Desember2008. Sementara penurunan harga solar berarti 18,2 persen sejak 1Desember 2008. Sedangkan harga minyak tanah tetap pada Rp2.500 perliter," kata Presiden.
Presiden Yudhoyono juga mengumumkan penurunan tarif dasar listrik untukindustri dengan meringankan biaya pokok pada saat puncak.
"Penurunan TDL ini diharapkan bisa mendorong penurunan harga barang danjasa karena untuk industri tertentu akan ada penurunan cost ofproduction. Dengan penurunan TDL ini kita harapkan dapat menurunkanharga satuan yang dijual ke masyarakat," katanya.
Presiden juga mengatakan penurunan harga BBM akan diikuti denganpenurunan tarif angkutan sekitar 10 persen, terutama untuk penentuantarif yang diputuskan oleh pemerintah pusat dalam hal ini menteriperhubungan.
"Penurunan tarif ini berlaku mulai 15 Januari sama dengan waktu penurunan harga BBM," tegasnya.
Sementara untuk penetapan tarif angkutan oleh Pemda, menurut Presiden,menjadi kewenangan mereka namun diharapkan Pemda juga melakukan jumlahnilai penurunan tarif yang sama hingga bisa meningkatkan daya belimasyarakat.
Kepala Negara menambahkan kebijakan ini bisa menurunkan harga dagingsapi menjadi kisaran Rp50.000 per kilogram dari posisi ini sekitarRp62.000 per kilogram.
"Berapa penurunannya harga daging sapi terpulang pada mekanisme pasar,tapi pemerintah mendorong dengan kebijakan yang konkrit," katanya.
Presiden juga mengumumkan kebijakan untuk mengeluarkan insentif agarbisa menurunkan harga minyak goreng terutama minyak goreng curah dariRp10.000 per liter menjadi Rp7.000 per liter.
Khusus untuk masyarakat miskin akan dikeluarkan minyak goreng curah dalam kemasan khusus dengan harga Rp6.000 per liter.
Presiden Yudhoyono mengatakan akan mengupayakan agar harga susu dan obat-obatan terutama obat generik dapat turun.
Hadir dalam sidang kabinet terbatas itu Wakil Presiden Jusuf Kalla,Menko Polhukam Widodo AS, Menko Kesra Aburizal Bakrie, MenkoPerekenomian Sri Mulyani. Mendag Mari Elka Pangestu, Menteri ESDMPurnomo Yusgiantoro, Menperin Fahmi Idris, Menteri Kelautan danPerikanan Freddy Numberi. (*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009
nurunin harga inilah....turunin harga itulah.... wuek!!!!!!!!!!!!
menurut perhitunganku,bentar lagi bbm (premium) akan menembus level Rp4000,-
lalu stelah pemilu dan dimenangi oleh pemimpin sebelumnya,sekitarn bulan juni-juli bbm menembus level 5500 dan desember 2009 menembus level 6500-8000...
(mudah2an pemikiranku ini tidak terbukti...seandainya terbukti seperti itu,yah...inilah hidup...penuh dengan sandiwara...)
BLT ngaruh nggak ya ???????!!!