Jakarta (ANTARA News) - Tuan rumah Persija Jakarta menang tipis 1-0 lawan Arema Malang di lanjutan Djarum Indonesia Super League di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin malam.
Dengan hasil pertandingan ini, Persija kembali memimpin klasemen sementara kompetisi bergengsi ini dengan 22 poin unggul selisih gol dan menggeser Persela Lamongan yang juga mengoleksi poin sama sedangkan Arema tetap dengan 19 poin.
Arema yang hanya membawa 18 pemain ini mengambil inisiatif serangan di babak pertama namun bek Persija yang dimotori Abanda Herman mampu mengamankan daerahnya.
Akhirnya menit ke-15, Persija mencetak gol pertamanya lewat kaki Bambang Pamungkas setelah mendapat bola muntah. Arema mencoba menyamakan kedudukan namun serangan mereka mudah dipatahkan.
Sementara kiper Arema Dadang Sudrajad harus jatuh bangun beberapa kali menghadapi serangan gencar Persija. Satu peluang emas Persija dari serangan balik lewat kaki M Ilham tak mampu memperbesar kemenangan, tendangannya malah melambung di atas mistar gawang Arema.
Di awal babak kedua, kedua tim agak sedikit berhati-hati dengan berusaha menguasai lini tengah. Satu peluang emas kembali untuk Persija lewat kaki Aliyuddin setelah kiper Dadang melakukan blunder. Tapi bola tak mengarah ke gawang dan keberuntungan untuk Arema.
Kembali beberapa peluang Persija juga mampu dipatahkan Dadang, mantan kiper Persitara itu. Sementara Arema dengan sejumlah peluang tak mampu membalas dan kedudukan pun tak berubah 1-0 untuk Macan Kemayoran, julukan Persija Jakarta.
Pelatih Arema, Gusnul Yakin usai pertandingan mengatakan, timya sudah main namun dia mengakui Persija main lebih bagus.
"Gol Persija, saya melihat pemain kurang cepat antisipasi dan pemain juga banyak melakukan kesalahan sendiri," katanya yang juga mengakui beberapa pemain pilarnya tak dapat main seperti Mbamba. Di babak kedua, ia memuji timnya dapat menahan persija dan mampu menciptakan beberapa peluang.
Sementara pelatih Persija, Danurwindo mengakui timnya tidak main dalam tempo tinggi. "Saya melihat pengaruh memasuki puasa minggu ketiga dan ketatnya kompetisi. Apapun terjadi pertandingan cukup ketat," katanya.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008