"Hari ini kita berangkat ke Surabaya, dan nanti selama di Surabaya akan mengelar TC. Kita harapkan TC yang digelar nanti bisa membuat anak-anak kita lebih siap," katanya.
TC kata dia akan digelar kota Pahlawan tersebut sampai dengan tanggal 29 November, sebelum nanti pada tanggal 30 bertolak ke Bali, sebelum mengikuti turnamen pra PON di Bali mulai 5-9 Desember nanti.
Untuk hasil selama pra PON XX itu Jimmi mengatakan diserahkan sepenuhnya kepada tim pelatih yang menurut dia adalah pelatih yang sudah berpengalaman dan sudah pernah melatih tim liga I nasional itu.
"Pelatih kita kan sudah profesional. Tidak hanya pelatih asistenya juga seorang yang profesional yang sudah melanglang buana melatih tim sepak bola. Saya percayakan hasilnya kepada mereka," tambah dia.
Ia pun berharap anak-anak NTT terpilih mewakili NTT di ajang pra PON itu bisa memberikan hasil yang memuaskan, agar bisa lolos di PON 2020 di Papua nanti.
Sementara itu pelatih kepala tim sepak bola pra PON NTT Ricky Nelson menyampaikan tekadnya untuk meloloskan NTT di ajang pra PON di Bali tersebut.
Baca juga: Mantan pelatih Borneo FC jadi pelatih Pra PON NTT
"Mental anak-anak sudah siap, fisik dan semangat sudah siap. Sekarang tinggal menunggu hasil yang dilakukan oleh anak-anak selama berlatih dan TC di Surabaya nanti," tambah dia.
Ia berharap agar tim yang diasuhnya bisa lolos ke PON 2020 di Papua nanti sehingga dengan demikian NTT akan menorehkan sejarah baru dalam dunia sepak bola di NTT.
"Target kita adalah lolos dan menang di semua pertandingan serta bisa lolos ke Papua nanti. Kita harus optimis dan saya sudah sampaikan ke anak-anak juga," tambahnya.
NTT nanti akan bertemu dengan Bali dan Nusa Tenggara Barat dalam ajang pra PON XX tersebut d Bali pada 5-9 Desember mendatang. Iapun berharap doa dan dukungan seluruh masyarakat NTT.***3***
Baca juga: PSSI targetkan sepak bola Pra-PON mulai November 2019
Pewarta: Kornelis Kaha
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2019