Jakarta (ANTARA) - Kepolisian Sektor Cengkareng, Jakarta Barat, memastikan misteri hilangnya 24 ekor kambing milik warga di kawasan Rawabuaya, Sabtu (23/11) dini hari, karena dicolong maling.

"Kami sedang koordinasi dengan Polsek Tanah Abang yang pernah menangani kasus yang sama karena dicolong maling," kata Kanit Reskrim Polsek Cengkareng AKP Antonius saat dihubungi wartawan di Jakarta, Minggu.

Sebanyak 24 kambing warga Rawabuaya hilang secara misterius dari kandangnya.

Warga sekitar merasa aneh sebab puluhan ekor kambing milik Maknur (58) dan warga lainnya di RT01 RW04 Rawabuaya hanya menyisakan darah dan jeroan di dalam kandang.

Bahkan, tidak ada satupun warga setempat yang menyaksikan atau mendengar aksi pencurian di kandang kambing.

Antonius mengatakan jajarannya sedang berupaya membongkar jaringan pencuri kambing yang sudah meresahkan warga.

Kesimpulan bahwa kambing itu hilang karena dicuri maling, sebab polisi telah memperoleh rekaman gambar CCTV mobil pelaku saat beraksi di dekat tempat kejadian perkara.

Baca juga: Polisi ringkus pencuri gasak motor tetangganya di Tambora

Baca juga: Polsek Menteng amankan pencuri dari amukan massa

Baca juga: Polres Jaksel tangkap pencuri laptop pengunjung hotel

Mobil jenis Toyota Avanza berwarna abu-abu terpantau Pukul 02.45 WIB yang berhenti tidak jauh dari kandang kambing saat pencurian berlangsung.

Meski plat nomor polisi mobil pelaku tergambar kurang jelas, namun pihaknya terus mengumpulkan laporan warga yang juga mengalami kejadian serupa.

"Sampai saat ini baru 24 kambing itu, jadi kita harap kalau ada yang merasa menjadi korban lain membuat laporan polisi resmi di Polsek Cengkareng," kata Antonius.

Antonius menjelaskan sampai saat ini tiga korban yang kehilangan kambing juga belum membuat laporan resmi di kepolisian.

"Sampai saat ini korban belum membuat laporan polisi resmi, tapi penyelidikan tetap jalan," ujarnya.

Pewarta: Andi Firdaus/Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2019