Jakarta (ANTARA) - Kepolisian Sektor (Polsek) Metro Tanah Abang menangkap enam pelaku tawuran yang berasal dari luar wilayah Jakarta di depan pusat perbelanjaan Thamrin City, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Sabtu dini hari.

"Mereka mayoritas dari luar Tanah Abang. Ada yg dari Ciledug, Depok, Tangerang. Janjian melalui medsos ketemunya di Tanah Abang," ujar Kapolsek Metro Tanah Abang Ajun Komisaris Besar Polisi Lukman Cahyono saat dikonfirmasi.

Lukman mengatakan kejadian bermula terjadi sekitar pukul 04.00 WIB.

Diketahui kedua kelompok pemuda melakukan tawuran akibat saling tantang di media sosial instagram.

Awalnya dua kelompok itu datang dari dua arah yaitu Karet Bivak dan Pasar Tanah Abang.

Saat bertemu di titik yang sudah ditentukan saling ejek pun terjadi, tawuran semakin memanas ketika salah seorang pemuda melemparkan batu ke arah kelompok lainnya sehingga berakhir ricuh.

Baca juga: Polsek Tanah abang bubarkan tawuran pemuda yang berawal dari medsos

Baca juga: Polisi tangkap pembawa senjata tajam dalam tawuran Tanah Abang

Baca juga: Kondisi anggota polisi yang jadi korban tawuran berangsur pulih

Akibatnya selain menimbulkan ketakutan pada warga yang tinggal di wilayah itu, arus lalu lintas di depan Thamrin City pun terhambat karena kericuhan semakin memanas.

Tidak sampai 30 menit, aparat kepolisian dari Polsek Tanah Abang datang dan membubarkan massa dengan melakukan tembakan ke udara.
​​​
Usai tembakan itu, para pelaku tawuran berlarian menuju Jalan Kebon Kacang untuk melarikan diri dari kejaran petugas yang datang untuk mengamankan.

"Mereka kelahiran tahun 2000-an, masih berstatus pelajar SMP dan SMK," kata Lukman.

Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2019