Jakarta, (ANTARA News) - Pemerintah melakukan pendekatan ke beberapa negara tempat sejumlah Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ilegal berada agar para WNI tersebut tidak kehilangan hak pilihnya dalam Pemilihan Umum 2009. "Pemerintah telah melakukan berbagai pendekatan dengan beberapa negara dimana TKI ilegal berada guna mencari terobosan dan kelonggaran," kata juru bicara Departemen Luar Negeri Teuku Faizasyah di Ruang Nusantara Deplu Jakarta, Jumat. Menurutnya, walaupun status para TKI itu adalah sebagai tenaga kerja ilegal, namun mereka adalah warga negara Indonesia. "Salah satu cara yang saat ini sedang dipertimbangkan menjadi solusi adalah dengan menyediakan mobil keliling yang akan berhenti di titik-titik tertentu yang terdapat banyak tenaga kerja Indonesia," katanya. Dengan cara tersebut, lanjut Faiza, maka para TKI ilegal tersebut tidak perlu terekspos secara terbuka. "Namun terobosan-terobosan itu tentunya membutuhkan pikiran-pikiran yang lebih lanjut," ujarnya. Salah satu negara dimana terdapat jumlah TKI ilegal yang cukup signifikan adalah Malaysia.(*)

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2008