Semarang (ANTARA) - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyebut pegawai negeri sipil (PNS) bisa saja bekerja dari rumah atau dimanapun asal sistem dan personel sudah siap serta bisa menggunakan teknologi informasi.
"Saya kira baik, sudah zamannya kok, kalau mereka bisa menggunakan teknologi informasi, kerjanya tidak hanya dari rumah tapi dari manapun," katanya di Semarang, Jumat.
Menurut Ganjar, sudah saatnya bagi PNS yang bekerja mengurus administrasi diberikan ruang karena inovasi juga bisa memberikan efisiensi.
"Tapi sistemnya disiapkan dulu, personel disiapkan dulu agar nanti tidak mubazir," ujarnya.
Baca juga: PNS kerja dari rumah, MenPAN-RB: Ini menarik
Baca juga: BKN : Sistem PNS kerja dari rumah butuh persiapan 20 tahun
Kendati demikian, Ganjar mengungkapkan bahwa saat ini Jawa Tengah sedang mencoba "e-office" terlebih dulu sebelum menerapkan sistem lainnya.
"Belum, memang belum ada tapi kita lagi mencoba ke 'e-office' dulu. Kalau 'e-office' nanti sudah berlatih, sudah bisa, dan beberapa pekerjaan bisa ditunaikan dari rumah, maka presensi itu berdasarkan kinerja tidak lagi berdasarkan kehadiran fisik karena dari manapun ia bisa bekerja," katanya.
Pernyataan tersebut disampaikan Ganjar Pranowo menanggapi langkah Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) atau Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) yang akan menguji coba fleksibilitas kerja PNS tanpa bekerja di kantor pada Januari 2020.
Pewarta: Wisnu Adhi Nugroho
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2019