Jakarta (ANTARA News) - Untuk meminimalkan kecelakaan para pemudik yang menggunakan sepeda motor, Polda Metro Jaya dan pemprov DKI akan menyediakan mobil pendamping untuk anak-anak yang ikut mudik. "Jadi gak ada lagi satu motor, penumpang lebih dari dua orang. Jika bawa anak, istri dan anak di mobil pendamping," kata Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo seusai rapat dengan Polda Metro Jaya di Balaikota Jakarta, Kamis. Kapolda Metro Jaya Adang Firman juga menyebut untuk pengamanan, para pemudik motor itu akan dikawal oleh kepolisian dari berbagai daerah yang akan dilewati. "Jadi pengawalannya estafet," katanya. Jumlah pemudik dengan motor tahun 2008 ini diperkirakan mencapai 2,5 juta motor yang keluar dari Jakarta. Untuk mengkoordinasikan pengamanan dan pengawalan, Polda akan membentuk konvoi pengendara yang akan dikumpulkan di empat tempat di Jakarta yakni Monas, Senayan, Kemayoran dan Sunter. "Kekuatan kami siapkan dua pertiga yaitu sekitar 18 ribu personel," ujar Kapolda. Salah satu konvoi pemudik motor akan dilepas oleh Gubernur yang juga akan mengingatkan agar para pemudik tidak dengan gampang membawa sanak saudara dari kampung ke Jakarta. "Saya intensif kerja sama dengan daerah-daerah yang penduduknya banyak ke Jakarta (untuk pencegahan)," katanya. Beberapa cara yang digunakan antara lain dengan menyebarkan "flyer" di terminal dan melakukan operasi yustisi selepas arus balik. (*)

Pewarta:
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2008