Pekalongan (ANTARA News) - Kepolisian Wilayah (Polwil) Pekalongan, Jawa Tengah, menyiapkan 2.853 personel untuk mengamankan arus mudik Lebaran 2008, ditambah bantuan dari organisasi massa (ormas), TNI, pramuka, perlindungan masyarakat, dan PMI. "Namun, untuk mengantisipasi aksi kriminal, seperti bajing loncat Polwil Pekalongan tidak menyiapkan penembak jitu (sniper) karena wewenangnya ada di Polda Jateng," kata Kapolwil Pekalongan, Kombes D.B.M. Suharya, Kamis. Ia mengatakan, menjelang Lebaran arus lalu lintas di jalur pantura sudah siap dilalui arus mudik Lebaran karena hampir seluruh ruas jalan di sepanjang pantura sudah dalam kondisi mulus. Perbaikan jalan di Jalan Martoloyo dan Yos Sudarso Pekalongan yang beberapa waktu lalu dikhawatirkan akan menimbulkan kemacetan, katanya, kini sudah dibuka dan bisa dilalui kendaraan dengan lancar. "Saya kira hampir seluruh jalur pantura menjelang Lebaran sudah tidak ada masalah. Sarana dan prasarana juga semuanya sudah beres," katanya. Menurut dia, sedikitnya ada tiga titik kemacetan di Kota Tegal, yaitu di jalur pantura Kaligangsa akibat adanya penyempitan jalan, Ritta Mal, dan Pasifik Mal akibat terjadi kepadatan pengunjung yang hilir mudik menyeberang jalan. Ia mengatakan, untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan, Polwil Pekalongan akan mengalihkan arus lalu lintas ke jalur alternatif. "Jika memang kondisi jalan sudah padat maka tentunya kami akan mengalihkan ke jalur alternatif yang sudah disiapkan," katanya. (*)
Pewarta:
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2008
