Jakarta (ANTARA News) - Gerakan Fatah, pimpinan Presiden Palestina Mahmoud Abbas berjanji berusaha sedapat mungkin bagi tercapainya keberhasilan dalam dialog nasional Palestina yang diperantarai Mesir. Nabil Shaath, anggota komite pusat Fatah dan pemimpin delegasi ke dialog tersebut, menyampaikan janji itu dalam pesan yang dikirim kepada pemimpin Mesir, Rabu, demikian kantor berita Mesir MENA, Kamis. Satu delegasi Fatah akan bertemu dengan Kepala Dinas Intelijen Mesir Omar Suleiman Selasa depan untuk mempersiapkan dialog menyeluruh Palestina guna mencari penyelesaian perpecahan Palestina. "Dialog adalah satu-satunya cara menyelesaikan masalah Palestina-Palestina," kata Shaath. Ia menambahkan Fatah siap membahas semua masalah yang mengganjal termasuk pembentukan pemerintah, aparat keamanan, pemilihan umum dan Organisasi Pembebasan Palestina (PLO). Fatah bertekad dan bermaksud tulus membantu para pejabat Mesir menyelesaikan perbedaan pendapat dan mengakhiri pertikaian guna mewujudkan persatuan Palestina, kata Shaath. Pemimpin delegasi Fatah itu mengatakan jika ada dukungan kuat Arab, berbagai faksi Palestina dapat mencapai kesepakatan perujukan dalam waktu satu bulan sejak dimulainya dialog Kairo sehingga pemerintah sementara dapat dibentuk dan pemilihan umum diselenggarakan tepat pada waktunya pada Januari. Sejak akhir Agustus, para penengah mesir telah memulai pembicaraan bilateral dengan berbagai faksi Palestina guna merancang sikap bersatu di kalangan rakyat Palestina untuk menyelesaikan krisis Palestina saat ini, terutama antara HAMAS dan Fatah. Selain pertemuan dengan delegasi Fatah, para penengah Mesir akan bertemu dengan delegasi HAMAS pada 8 Oktober. Berbagai faksi Palestina, di bawah pengawasan Mesir, direncanakan memulai dialog nasional menyeluruh pada awal Oktober. (*)
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2008