Jakarta (ANTARA News) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada sesi pagi Jumat makin terpuruk dan berada di level psikologis 1.700. IHSG sesi pagi ditutup melemah 74,703 poin atau 3,99 persen menjadi 1.795,430 atau hampir mendekati penutupan pada 29 Maret 2007 di level 1.790,380. Sedangkan indeks LQ45 turun 17,844 poin atau 4,75 persen ke level 358,161 atau hampir mendekati penutupan 28 Februari 2007 di posisi 352,390. Penurunan indeks masih dipimpin oleh saham Astra Internasional (ASII) yang telah di-downgrade oleh JP Morgan yang diperkirakan karena penurunan penjualan otomotif pada Agustus 2008. ASII pada perdagangan Jumat pagi ini mengalami penurunan tajam Rp1.900 menjadi 15.450 dan diikuti oleh saham unggulan lainnya, seperti Telkom terkoreksi Rp250 ke posisi Rp6.950, Bank BRI melemah Rp200 ke level Rp5.200, Gas Negara tertekan Rp100 ke harga Rp1.950, United Tractor anjlok Rp850 ke Rp8.550 dan Bank Mandiri turun Rp200 menjadi Rp2.425. Analisa PT Trimegah Securities, dalam ulasan pasarnya, mengungkapkan, minimnya sentimen yang menekan indeks BEI masih mengalami arah negatif. Kondisi ini bertolak belakang dengan pergerakan bursa regional yang sebagian besar ditutup menguat, seperti indeks Hangseng di bursa Hong Kong naik 69,03 poin atau 0,36 persen ke level 19.457,75 dan indeks Straits Times bursa Singapura naik 27,85 atau 1,10 persen ke posisi 2.569,00. Pergerakan saham di BEI didominasi yang turun 153 dibanding yang naik hanya 19 dan 34 tidak berubah harganya. Transaksi yang terjadi sebanyak 26.477 kali dengan jumlah saham yang berpindah tangan sebanyak 1,017 miliar dan nilai perdagangan Rp1,504 triliun. (*)

Copyright © ANTARA 2008