Walaupun "Ford v Ferrari" memiliki debut yang baik, film itu masih perlu mempertahankan posisinya dalam box office demi mendapatkan keuntungan menyusul anggaran produksi yang mencapai 100 juta dolar AS.
Disney juga menargetkan peningkatan penjualan tiket film arahan sutradara James Mangold itu dari penonton di luar Amerika Utara.
"Ford v Ferrari" diangkat dari kisah nyata tim otomotif Ford yang dipimpin oleh desainer Carroll Shelby (Matt Damon) dan pembalap Ken Miles (Christian Bale). Mereka bertekad mengalahkan tim Ferrari dalam ajang Le Mans 24 Jam, Prancis, pada 1966.
Baca juga: "Ford v Ferrari", lika-liku perjalanan sang juara Le Mans '66
Sementara, versi terbaru "Charlie's Angels" diprediksi akan meraup pendapatan sebesar 13 juta dolar AS dari penayangannya di 3.400 bioskop Amerika Utara.
Film bergenre aksi dan komedi itu memiliki anggaran produksi yang jauh di bawah "Ford v Ferrari" yaitu 48 juta dolar AS. Penayangan secara global "Charlie's Angels" diharapkan membantu produser mendapatkan keuntungan.
Cerita "Charlie's Angels" ditulis dan disutradarai oleh Elizabeth Banks. Debut Banks menempatkannya sutradara wanita pertama yang mengarahkan film waralaba itu.
"Charlie's Angels" mengisahkan Elena (Naomi Scott), Sabina (Kristen Stewart), dan Jane (Ella Balinska) yang menjadi tiga mata-mata wanita. Mereka berusaha menghentikan penyebaran teknologi berbahaya yang mengancam dunia.
Deretan bintang lain seperti Sam Claflin, Patrick Stewart dan Noah Centineo juga ikut ambil peran di film itu
Baca juga: "Charlie's Angels" 2019, penyegaran ikatan perempuan mata-mata
Penerjemah: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Imam Santoso
Copyright © ANTARA 2019
