Jakarta (ANTARA) - Ganda putra Indonesia Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan yang mengalahkan rekan senegara mereka Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira/Ade Yusuf Santoso pada babak kedua kejuaraan bulu tangkis Hong Kong Open mengomentari penampilan juniornya itu dalam pertandingan tersebut.
"Sebetulnya penampilan mereka kurang lebih sama, tapi tadi mereka terlalu banyak main bertahan, serangan baliknya masih kurang. Wahyu/Ade sudah menerapkan pola main yang benar, tapi serangannya harus lebih lagi," kata Hendra melalui keterangan resmi PP PBSI yang diterima di Jakarta, Kamis.
Baca juga: The Daddies rebut tiket perempat final dari Wahyu/Ade
Pada pertemuan di babak kedua turnamen Hong Kong Open 2019, pasangan Hendra/Ahsan menang dua gim langsung dengan skor 21-17, 21-18.
Dalam pertemuan sebelumnya di Japan Open 2019, The Daddies nyaris dikalahkan Wahyu/Ade, namun mereka akhirnya merebut kemenangan dengan skor 16-21, 21-18, 22-20. Sedangkan kali ini Hendra/Ahsan bisa menahan perlawanan Wahyu/Ade dengan lebih mudah.
"Wahyu/Ade pasangan yang tidak mudah dihadapi, apalagi mereka lebih muda dari saya dan Ahsan. Dari segi kecepatan dan kekuatan, mereka lebih unggul. Hari ini saya dan Ahsan lebih bisa menerapkan pola main kami sendiri," katanya.
Baca juga: Tampil agresif, Ruselli tundukkan An di babak dua Hong Kong Open
Salah satu dari dua pasangan dari Eropa akan menjadi lawan Hendra/Ahsan di babak perempat final yakni Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov dari Rusia, atau pasangan Mathias Boe/Mads Conrad-Petersen dari Denmark.
"Ketemu pemain Eropa lebih sulit, karena mereka punya penempatan bola yang bagus, permainan mereka juga lebih rapi. Siapa pun lawannya besok, yang penting dari kami harus lebih siap lagi," ujar Hendra.
Sementara itu, pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto ditundukkan wakil Malaysia Ong Yew Sin/Teo Ee Yi dengan skor 19-21, 14-21. Sedangkan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon baru akan bertanding malam ini.
Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2019