Jerusalem, (ANTARA News) - Dinas Rahasia Israel, Mossad, mungkin akan berusaha menangkap para pemimpin yang bermusuhan seperti Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad dan mengajukan mereka ke Mahkamah Kriminal Internasional, kata Menteri Urusan Pensiunan sekaligus seorang mantan mata-mata Israel, Rafi Eitan. "Sangat bagus bahwa pemimpin semacam Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad secara tiba-tiba berada di hadapan Mahkamah Kriminal Internasional di Den Haag," kata Menteri Israel itu dalam wawancara dengan majalah Jerman "Der Spiegel" sebagaimana dikutip surat kabar Jerusalem Post. Ketika ditanya apakah Mossad masih memburu para pelaku Nazi, ia mengatakan, "Era itu telah berakhir. Namun bukan berarti operasi semacam itu sudah menjadi masa lalu." Mantan mata-mata tersebut, yang terkenal berperan dalam operasi yang akhirnya membuat Adolf Eichmann tertangkap, mengatakan bahwa pihak-pihak "yang menyebar racun" dan ingin membasmi bangsa lain "harus memperkirakan konsekuensi seperti itu". Pekan lalu, Eitan mengatakan Mossad telah mencoret rencana menciduk tokoh Nazi, Doctor Josef Mengele, yang diketahui berada di Argentina pada 1960, agar tidak merusak penangkapan Eichmann di negara itu.(*)
Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2008