Indeks acuan S&P/ASX 200 turun 0,10 poin atau 0,0015 persen menjadi 6,752.90 poin
Sydney (ANTARA) - Pasar saham Australia sebagian besar dibuka datar pada perdagangan Rabu pagi, dengan sinyal beragam dari pasar luar negeri yang memicu reaksi beragam secara lokal.
Pada pukul 10.30 waktu setempat, indeks acuan S&P/ASX 200 turun 0,10 poin atau 0,0015 persen menjadi 6,752.90 poin, sedangkan indeks All Ordinaries yang lebih luas bertambah 0,50 poin atau 0,0073 persen pada 6.857,60 poin.
"Aksi pasar menyimpang semalam setelah pidato berapi-api dari Presiden AS Trump. Obligasi menguat, emas stabil, serta minyak dan tembaga turun, menunjukkan meningkatnya penghindaran risiko," kata kepala strategi pasar CMC Markets, Michael McCarthy, dikutip dari Xinhua.
"Sinyal beragam mungkin berakar pada retorika Presiden Trump. Meskipun dia mengancam kenaikan tarif jika kesepakatan tidak dilakukan, dia juga mengatakan kesepakatan sudah dekat."
Baca juga: S&P 500 bersusah payah naik setelah pernyataan perdagangan Trump
Sumber daya lokal paling banyak turun, terbebani oleh harga-harga komoditas, sementara konsumen dan keuangan juga turun.
Sementara itu saham-saham teknologi menguat, memimpin kenaikan untuk pasar secara keseluruhan.
Di sektor keuangan, bank-bank besar Australia beragam dengan Commonwealth Bank turun 0,72 persen, National Australia Bank naik 0,10 persen, Westpac Bank turun 0,63 persen dan ANZ turun 0,34 persen.
Saham-saham pertambangan sebagian besar lebih tinggi dengan BHP turun 0,70 persen, Rio Tinto turun 1,17 persen dan Fortescue Metals turun 2,37 persen, namun penambang emas Newcrest naik 1,11 persen.
Produsen-produsen minyak dan gas melemah dengan Oil Search turun 0,81 persen, Santos turun 0,61 persen, dan Woodside Petroleum turun 0,47 persen.
Supermarket terbesar Australia meningkat dengan Coles naik 0,19 persen dan Woolworths naik 0,60 persen.
Sementara raksasa telekomunikasi Telstra terangkat 0,14 persen, maskapai penerbangan nasional Qantas naik 0,36 persen dan perusahaan biomedis CSL menguat 1,20 persen.
Baca juga: Emas kembali jatuh tertekan penguatan dolar dan kenaikan saham AS
Baca juga: Indeks FTSE-100 Inggris ditutup bertambah 0,50 persen
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2019