Paris (ANTARA News) - Dua warga Perancis, yang disandera oleh beberapa pria bersenjata di Nigeria awal bulan ini, telah dibebaskan, kata kementerian luar negeri Perancis, Sabtu.
Kedua korban itu diculik pada 2 Agustus lalu di dekat pusat industri perminyakan Nigeria di pelabuhan Harcourt, kawasan Delta Niger --yang bergolak.
Kementerian Luar Negeri Perancis mengatakan dalam suatu pernyataan bahwa pasangan korban itu, yang dibebaskan pada Jumat, dijadwalkan kembali ke Perancis dalam beberapa hari mendatang.
"Perancis menyampaikan terima kasih kepada pihak berwenang Nigeria atas bantuan mereka sehingga mencapai hasil yang menggembirakan itu," kata pernyataan kementerian tersebut.
Ketidak-amanan di Nigeria, pengeksport minyak terbesar kedelapan dunia, telah mengurangi sekitar seperlima dari penghasilan minyak mentah sejak kelompok gerilyawan melancarkan kampanye sabotase pada awal 2006.
Gerombolan-gerombolan kriminal semakin meningkatkan gangguan berupa penculikan terhadap para pengusaha, para politikus lokal dan pekerja asing untuk meminta tebusan, demikian Reuters.(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2008