Surabaya (ANTARA News) - Paduan Suara Mahasiswa (PSM) Universitas Airlangga (Unair) kembali meraih tiga medali perak (juara II) dalam tiga nomor lomba yang diikuti pada Festival Paduan Suara XXI tingkat Asia Pasifik di Institut Teknologi Bandung (ITB) pada 27-31 Agustus 2008."Meski hanya medali perak, tetapi kali ini lebih membanggakan, sebab festival yang diselenggarakan di ITB itu levelnya Asia Pasifik dengan peserta dari Singapura, Malaysia, dan Filipina," kata Ketua Unit Kegiatan mahasiswa (UKM) Paduan Suara Unair, Aries W. Nugroho, Kamis.Setiba dari Bandung, ia mengatakan PSM Unair ambil bagian di semua kategori yang dilombakan pada festival itu dan semuanya meraih medali perak. Untuk kategori Male Choir, PSM Unair (berkekuatan 18 orang) berada di bawah PS Volga Male Choir yang menjadi juara, sedangkan di kategori Female Choir (24 orang) berada di bawah PS Reefa Concert yang tampil sebagai juara. Untuk nomor Mixed Choir, Unair di bawah PSM Universitas Katolik Maranatha Bandung. Prestasi PSM Unair sebelumnya, tahun 2007 tampil sebagai juara III tingkat Nasional di Universitas Parahyangan Bandung, kemudian kembali meraih juara II dalam Festival Paduan Suara Antar Perguruan Tinggi Se-Jawa di Jogyakarta (8-9 Desember 2007). Setelah dua kejuaraan tersebut, PSM Unair menggelar konser yang ke-11 di Gedung Kesenian Cak Durasim di Jalan Gentengkali Surabaya pada 9 Januari 2008 dengan tema "All That Jazz." Ditanya kendala Unair untuk meraih medali emas, Wakil Ketua Tim PSM Unair, Yudicia Tri K, mengatakan hal itu lebih karena selera dari para juri, karena diantara tim yang masuk final (delapan finalis) rata-rata memiliki kemampuan yang merata. "Perbedaannya hanya tipis dan lebih pada faktor interpretasi juri, tapi memang diakui bahwa Volga Male Choir, Reefa Concert, dan beberapa tim peserta lain tampak lebih berpengalaman sebab kelompok PS tersebut beranggotakan para alumni aktivis PS di perguruan tinggi," katanya. Kesamaan kemampuan itu, misalnya, pada raihan nilai di nomor Male Choir dengan posisi PSM Unair meraih nilai 79,35, sedangkan juara I, Volga Male Choir meraih nilai 80.00. "Jadi hanya terpaut 0,65. Itu `kan tipis sekali," katanya. Namun, katanya, hasil yang dicapai cukup membanggakan, karena diuji dewan juri kaliber Asia Pasifik yakni Daud Kosasih, Caterina Leimena, Indra Lisyanto (Indonesia), Mark Anthony Dicarpio, John Velasco (Filipina), serta beberapa juri asal Malaysia dan Singapura. Dalam penampilan di "Kota Kembang" Bandung menjelang Ramadan itu, PSM Unair di bawah konduktor andalan Yosafat Ranu Leppong, pada babak penyisihan di nomor Mixed Choir membawakan lagu "Herbsliedt" dan "Lieto Godea", kemudian di final melantunkan komposisi "Full Phahavi Five" dan "Take O`tone There Ups Away." (*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008